![]() |
journeymadison.com |
Berkembangnya teknologi, mudahnya akses internet dan
media sosial telah menyentuh hampir semua kalangan masyarakat modern tanpa
mengenal usia. Mulai dari anak-anak sampai orang dewasa, bahkan usia lanjut
tidak asing lagi dengan media sosial. Tanpa membedakan status entah dia orang
politik, mahasiswa, pegiat agama, orang kantoran, ibu rumah tangga, atau
profesi apapun, hampir semua mungkin punya akses dan akun media sosial. Di satu
sisi hal ini dipandang positif karena hal tersebut memberi tanda bahwa masyarakat
mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan melalui itupun akses mudah dan informasi cepat ataupun hubungan sosial tanpa batas ruang dan waktu
semakin memungkinkan. Disisi lain, banyak efek negatif yang secara sengaja
ataupun juga secara otomatis terjadi misalnya pemanfaatan media untuk
kepentingan pribadi yang tidak sama sekali menguntungkan orang banyak.
Orang-orang mencari ketenaran secara instan hanya melalui foto, status ataupun
penyebaran berita atau cerita bohong yang direkayasa untuk kepentingan pribadi
atau kelompok tertentu. Sangat disayangkan bahwa hal ini menjadi kebiasaan yang
hampir terlihat di setiap akun media sosial bahwa orang-orang cenderung mudah
percaya terhadap setiap tontonan dan informasi yang disebarkan tanpa mencari
tahu atau mengkonfirmasi setiap isu-isu yang menyebar. Lebih parahnya lagi
bahwa banyak dari kita yang justru berkontribusi terhadap ekspansi informasi tersebut
yang sebenarnya belum jelas kebenarannya dengan men-share berita tersebut
diakun pribadi kita.
Mata manusia dengan mudah ditipu oleh tontonan dunia
yang kadang tidak mendidik, bersifat membodohi atau sebenarnya hanya menguntungkan
kelompok tertentu. Saat membuka facebook misalnya, beranda kita dipenuhi dengan
sharing video, cerita, berita yang terlihat begitu extrim dan hampir tidak
masuk akal tapi begitu mudah dipercayai orang-orang dan bahkan di-share beratus
bahkan beribu kali. Banyak cerita atau video yang seharusnya tidak menjadi
konsumsi publik tapi disebarkan secara cepat yang terkadang mungkin tidak
diinginkan oleh yang bersangkutan. Misalnya video kecelakaan, orang terluka
atau meninggal secara tragis dengan cepat kita sebarkan tanpa memikirkan
perasaan korban atau keluarga yang bersangkutan. Dalam hal ini ruang pribadi
orang tidak dihargai lagi dan justru dengan mudah dibongkar.
Media atau pers memanfaatkan media sosial itu untuk menjadi tempat mereka mencari keuntungan entah secara finansial ataupun secara politik. Mereka begitu dengan cepat menyebarkan bahkan merekayasa sesuatu demi mendapat perhatian banyak dari masyarakat tanpa peduli efek negatif yang bisa ditimbulkan melalui itu.
![]() |
publication.computer.org |
Tanpa kita sadari, dengan kita turut menyebarkan banyak berita-berita hoax ataupun yang sementara viral menyebar tersebut, sebenarnya kita sendiri telah berpartisipasi dalam menimbulkan perselisihan karena menyebarkan kebohongan, secara tidak sadar kita turut mendukung kelompok-kelompok tertentu yang ingin membodohi masyarakat kita. Kita mungkin secara tidak sadar juga turut mendukung para politisi atau orang-orang yang memiliki kepentingan untuk menjatuhkan kelompok tertentu atau bahkan dalam skala besar yaitu untuk menghancurkan negara kita. Media sosial memang dibuat untuk membantu kita bersosial tanpa batas ruang dan membantu kita memperkaya wawasan dan informasi, tapi itu hanya akan terjadi jika kita memanfaatkannya pada porsi yang benar.
Setiap informasi yang kita sebarkan akan memberi 2 kemungkinan efek yang ditimbulkan, yang pertama orang akan terinspirasi dan merasa dibantu, atau yang kedua orang justru merasa terganggu, marah, atau perasaan negatif lainnya. Jadilah pengguna media sosial yang bijak, cerdas, yang mampu menfilter informasi dengan benar, mampu mengkritisi berita yang menyebar, mampu mengambil informasi yang bermanfaat dan turut membagikan hal berguna untuk banyak orang. Kita mungkin secara individu tidak mampu menyelamatkan lingkungan kita dari semua informasi negatif, tapi setidaknya kita tidak turut berpartisipasi menyebarkannya.
"Don't believe everything you read on the Internet just because there's picture with a quote next to it"
Abraham Lincoln
0 Comments